Ketahui berbagai penyebab diabetes mellitus mulai dari faktor keturunan hingga gaya hidup. Cegah diabetes dengan langkah sederhana.
Diabetes mellitus adalah salah satu penyakit kronis yang jumlah penderitanya terus meningkat di seluruh dunia. Penyakit ini terjadi akibat gangguan metabolisme gula dalam tubuh. Mengetahui penyebab diabetes sangat penting untuk mencegah dan mengelola kondisi ini sejak dini.
Diabetes mellitus adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat gangguan produksi insulin, gangguan kerja insulin, atau keduanya. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah agar tetap normal. Jika hormon ini bermasalah, kadar gula darah akan meningkat dan menimbulkan berbagai komplikasi.
Orang yang memiliki riwayat keluarga dengan diabetes memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit ini. Faktor genetik mempengaruhi cara tubuh memproduksi dan menggunakan insulin.
Kelebihan lemak tubuh, terutama di area perut, dapat meningkatkan resistensi insulin sehingga gula darah sulit dikendalikan. Obesitas merupakan salah satu faktor risiko terbesar diabetes tipe 2.
Konsumsi berlebihan makanan tinggi gula, karbohidrat sederhana, makanan cepat saji, dan minuman manis dapat memicu lonjakan gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.
Gaya hidup sedentari atau kurang bergerak membuat tubuh lebih sulit memanfaatkan insulin secara efektif. Aktivitas fisik membantu mengontrol berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Risiko diabetes meningkat seiring bertambahnya usia, terutama setelah usia 40 tahun. Namun, saat ini diabetes juga semakin sering ditemukan pada usia muda akibat gaya hidup yang tidak sehat.
Beberapa kondisi seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), hipertensi, kolesterol tinggi, dan stres kronis dapat meningkatkan risiko diabetes mellitus.
Diabetes Tipe 1: Disebabkan oleh sistem imun yang menyerang sel penghasil insulin di pankreas (autoimun). Biasanya terjadi pada usia anak-anak atau remaja.
Diabetes Tipe 2: Disebabkan oleh resistensi insulin atau produksi insulin yang tidak cukup. Lebih sering terjadi pada orang dewasa, tetapi kini juga menyerang usia muda.
Diabetes Gestasional: Terjadi pada wanita hamil karena perubahan hormon yang mempengaruhi sensitivitas insulin.
Menjaga berat badan ideal dengan pola makan seimbang.
Mengurangi konsumsi makanan dan minuman tinggi gula.
Rutin berolahraga minimal 150 menit per minggu.
Rutin memeriksa kadar gula darah, terutama bila memiliki riwayat keluarga diabetes.
Mengelola stres dan menjaga kualitas tidur.
Diabetes mellitus disebabkan oleh kombinasi faktor genetik, gaya hidup, dan kondisi kesehatan tertentu. Dengan memahami penyebabnya, kita bisa melakukan langkah pencegahan lebih dini seperti menjaga pola makan, rutin beraktivitas fisik, dan memantau kadar gula darah secara teratur.